Rapat Paripurna DPRD Sumatera Barat Bahas Laporan Reses dan Pembukaan Masa Persidangan Kedua Tahun Anggaran 2024/2025
Padang (Lenteraindonew.com) -- DPRD Provinsi Sumatera Barat menggelar Rapat Paripurna pada Jumat, 27 Desember 2024, dengan agenda utama penyampaian laporan reses, penutupan masa persidangan pertama, dan pembukaan masa persidangan kedua tahun anggaran 2024/2025. Rapat dibuka oleh Ketua DPRD yang mengapresiasi kehadiran Gubernur Sumatera Barat, para Wakil Ketua, anggota DPRD, serta undangan lainnya.
Laporan Reses DPRD Laporan reses anggota DPRD, yang berlangsung dari 24 Oktober hingga 3 November 2024, menjadi agenda pertama. Reses bertujuan menampung aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (dapil). Hasilnya akan diserahkan kepada Pemerintah Provinsi untuk dipertimbangkan dalam rencana pembangunan tahun 2025.
“Reses ini momen penting untuk mendengar langsung masukan masyarakat, dan kami berharap aspirasi tersebut dapat diakomodir,” ujar Ketua DPRD.
Laporan Kinerja DPRD Rapat dilanjutkan dengan penyampaian laporan kinerja masa persidangan pertama 2024/2025. Pencapaian utama meliputi:
- Penetapan Program Legislasi Daerah (Prolegda) 2025, termasuk Ranperda tentang Penjaminan Kredit Daerah dan Pelestarian Budaya.
- Pengesahan RAPBD 2025 menjadi Perda APBD 2025.
- Pengawasan pelaksanaan kebijakan daerah melalui komisi-komisi DPRD.
- Ketua DPRD menegaskan bahwa evaluasi kinerja akan menjadi dasar peningkatan kerja di masa depan.
Gubernur Sumatera Barat mengapresiasi kinerja DPRD dan menggarisbawahi pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif untuk kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Sumbar Muhammad Iqra Chissa, mengharapkan Media memberi dukungan dan mengawal program dari anggota DPRD.
"Pada masa reses yang dilaksanakan anggota dewan tujuannya menyerap aspirasi masyarakat dan Insyaallah penyerapan aspirasi masyarakat ini akan kami masukkan ke program program untuk preiode tahun 2025 nanti."
"Mohon doa dan dukungan dari kawan media untuk mengawal program dari anggota dprd
agar jangan sampai nantinya, program ini tidak tersampaikan secara maksimal kepada masyarakat," ujar Iqra.
Untuk kinerja tahun depan 2025 nanti, Iqra menjelaskan bahwa Sumatera Barat memiliki banyak hasil tani yang harus dikembangkan lebih dalam. DPRD Sumbar akan menyingkronkan dengan program-program yang ada di pusat tentang swasembada pangan yang telah digagas oleh Presiden Prabowo. (Aldi)
"Pada masa reses yang dilaksanakan anggota dewan tujuannya menyerap aspirasi masyarakat dan Insyaallah penyerapan aspirasi masyarakat ini akan kami masukkan ke program program untuk preiode tahun 2025 nanti."
"Mohon doa dan dukungan dari kawan media untuk mengawal program dari anggota dprd
agar jangan sampai nantinya, program ini tidak tersampaikan secara maksimal kepada masyarakat," ujar Iqra.
Untuk kinerja tahun depan 2025 nanti, Iqra menjelaskan bahwa Sumatera Barat memiliki banyak hasil tani yang harus dikembangkan lebih dalam. DPRD Sumbar akan menyingkronkan dengan program-program yang ada di pusat tentang swasembada pangan yang telah digagas oleh Presiden Prabowo. (Aldi)